Menikmati syahdu malam
Dibalik kaca, menatap awan
Angin memberi kabar
"Hujan akan datang"
Awan turut menilik
Tersenyum menyimpan segala ungkapan
Menanam asa pada masa
Yang siap mendampingi
Selama tiga ratus enam puluh lima hari
"Malam ini, silahkan dipersiapkan", ucapnya
Tulis, ucapkan dalam dialog Sang Maha Agung
Ingat, jangan kau tancapkan ambisi dalam kesangsian
Lafalkan dengan keyakinan
Aku tersenyum, heran
Awan dan hujan berunding
Mereka tahu aku suka ragu
"Senyummu, mengiyakan sesuatu"
Ucapnya lagi
"Baik, aku akan berdampingan dengan masa", jawabku
"Ku katakan lagi, jangan banjiri kalbu dengan kesangsian, derasku tak seberapa"
Aku menyetujuinya
Kataku dalam batin
Lagi-lagi tafsir awan dan hujan
Dalam kemasan yang berbeda
Dhul_
Tidak ada komentar:
Posting Komentar